Menelan gerahnya udara
Dalam saluran adrenallin-adrenalin rasa
Setengah mendesah
Ia melempar harap ke batas asa
Menulis berita cinta dalam hayal
Mencoba merekam cerita dari raga yang kesal
Derit jendela jiwa menggesek-gesek nadi
Membuka pertahanan roh yang ngeri
Gerakan-gerakan refleks dari kalbu yang kaku
Berkoar dari superoego yang beku
Ia melempar tatap ke batas sendu
Dari setengah ruang tubuh yang layu
Ah senja hancur untuk ditelusur
Setengah nirwana berakhir kabur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar